[ux_gallery ids=”5139,5141,5143,5145,5147,5149,5151,5153,5155,5157″ type=”slider” col_spacing=”xsmall”]
Laporan pelatihan oleh Ketua Yayasan Ketua Yayasan Werdhi Wisata Politeknik Pariwisata Bali Bapak Dewa Gede Politeknik Pariwisata Bali merupakan Centre Of Excellence Politeknik Pariwisata Bali (PPB) yang juga disebut perguruan tinggi vokasi dibawah Kemenparekraf perubahan status dari Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali pada tanggal 21 Oktober 2019. Saat ini Politeknik Pariwisata Bali memiliki 2 Jurusan dengan 10 Program Studi dan 1 Program Studi yang ada di Politeknik Pariwisata Bali telah diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional – Perguruan Tinggi (BAN-PT) Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) dan Tourism Education Quality (Ted-Qual) dari Thermes Foundation, United Nation World Tourism Organization (UNWTO).
Tahun ini, Poltekpar Bali kembali berkolaborasi dengan Badan Pelaksana Otorita Danau Toba di bawah naungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam penyelenggaraan Pelatihan Bidang Hospitality yang meliputi bidang kantor depan, tata graha, tata hidangan, tata boga dan patiseri bagi masyarakat di Kawasan Wisata Danau Sebelumnya di tahun 2019, telah terlaksana dengan baik pelatihan di bidang divisi kamar bagi masyarakat Danau Toba berkolaborasi dengan Badan Pelaksana Otorita Danau Toba. Pendidikan dan pelatihan kali ini lebih mencakup keseluruhan bidang hospitality.
Pelatihan ini dilaksanakan sebagai bentuk komitmen Poltekpar Bali yang memberikan perhatian sangat besar terhadap pemberdayaan komunitas di daerah wisata yang berkesinambungan melalui pembangunan kapasitas (capacity building) sumber daya Selain itu, kesetaraan kesempatan bagi masyarakat untuk mengenyam pendidikan, baik formal maupun nonformal, juga menjadi salah satu fokus yang melandasi hubungan kerjasama ini. Maka, Pelatihan kantor depan, tata graha, tata hidangan, tata boga dan patiseri bagi masyakarat di Kawasan Danau Toba akan dilaksanakan di kampus Poltekpar Bali selama 5 bulan, kemudian akan dilanjutkan praktek ke industry selama 3 bulan. Kegiatan mulai dilaksanakan pada bulan April sampai dengan bulan Desember 2021. Peserta pelatihan adalah Masyarakat Kawasan Wisata Danau Toba Propinsi Sumatera Utara yang merupakan lulusan SMA/SMK sederajat, dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang.
Sambutan dari Direktur Kuangan, Umum dan Komunikasi Publik BPODT Bapak Bambang Cahyo Murdoko menjelaskan latar belakang kegiatan pelatihan Diklat Hospitality didasari yaitu dengan slogan Sumber Daya Unggul Indonesia Maju. Slogan dimaksud merupakan salah satu konsep pengembangan kepariwisataan di Kawasan Danau Toba dimana telah di tetapkannya sebagai salah satu 5 DPSP yang sudah ditentukan oleh Pemerintah Pusat. Pembangunan Infrastruktur untuk Danau Toba beberapa sudah selesai dilaksanakan untuk menunjang keberlanjutan pembangunan tersebut salah satu meningkatkan kualitas SDM di Kawasan Danau Toba khususnya dari aspek Industri Hotel dan Restoran, dimana ilmu yang di dapat selama 8 (delapan) Bulan dapat di aplikasikan di Industri yang ada di kawasan Danau Toba. Bapak Bambang Cahyo Murdoko menambahkan Pada tanggal 26 Maret 2021 di The Kaldera Toba Nomadic Escape Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bapak Sandiaga Uno telah melepas secara formal peserta Diklat Hospitality.
Sambutan serta Pembukaan Acara Kegiatan Diklat Hospitality Tahun 2021 Oleh Direktur Politeknik Pariwisata Bali Bapak Ida Bagus Putu Dalam kesempatan ini Bapak Direktur Politeknik Pariwisata mengucapkan terima kasih kepada BPODT atas kepercayaan yang sudah berikan dalam melaksanakan kegiatan Diklat Hospitality, dimana kegiatan ini program II (kedua) dimana pada tahun 2019 program I (pertama) sudah di laksanakan dengan Modul Devisi Kamar, Kantor Depan dan Tata Graha. Bapak Ida Bagus Putu Puja memperkenalkan Politeknik Pariwisata Bali (PPB) secara singkat kepada peserta pelatihan Hospitality Kawasan Danau Toba Politeknik Pariwisata Bali didirikan pada tahun 1978 di kawasan Nusa Dua Bali, Politeknik Pariwisata Bali diamanatkan untuk mengembangkan pariwisata budaya yang sangat sesuai dengan keberadaannya di pulau Bali sebagai barometer pariwisata budaya Indonesia.
Politeknik Pariwisata Bali merupaka perguruan tinggi dibidang kepariwisataan dibidang Internasional, unggul dan berkepribadian, Poltekpar Bali telah menyelenggarakan pendidikan dengan menggunakan kurikulum berstandar internasional. Poltekpar Bali juga berperan aktif dalam pembangunan kepariwisataan daerah dan nasional melalui kegiatan pelatihan-pelatihan.
272 total views