Kedatangan Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda ke kawasan Danau Toba, Sumatera Utara (Sumut), Kamis 12 Maret 2020, diharapkan mampu mendongkrak pariwisata di wilayah danau vulkanis terbesar se-Asia Tenggara.
Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Danau Toba (BOPDT), Arie Prasetyo menyampaikan harapannya agar kunjungan Raja dan Ratu Belanda itu akan mendorong pariwisata dan perekonomian masyarakat. Membuat destinasi wisata super prioritas ini semakin mendunia.
“Kami berharap dari pihak Belanda juga merespons ini dan membantu kita paling tidak join promotion untuk membawa turis Belanda ke sini berwisata ke Danau Toba. Karena Danau Toba dari sisi keunggulan natural cukup baik, optimis ini bisa menarik wisatawan,” jelas Arie.
“Saya sampaikan juga bahwa Danau Toba pada April 2020 akan menjadi member dari Unesco Global Geopark dan ini menjadi positioning kelas dunia yang memang jadi hal penting bagi Danau Toba,” tambahnya.
Dalam kunjungan seharinya di kawasan Danau Toba, pasangan kerajaan berkesempatan menikmati pemandangan Danau Toba dari Bukit Singgolom. Lalu, meninjau Desa Adat di Dusun Siambat Dalan Kabupaten Toba, Eco Village Tourism di Silima Lombu, Kabupaten Samosir. Kemudian Parapat, Kabupaten Simalungun sebelum meninggalkan Indonesia.
[ux_gallery ids=”741,742,740″ style=”none” lightbox_image_size=”original” type=”slider” col_spacing=”xsmall” columns=”3″ columns__sm=”3″ columns__md=”3″ slider_nav_style=”simple” image_height=”75%” image_size=”original” image_hover=”zoom”]
412 total views