Siaran Pers
Badan Pelaksana Otorita danau Toba
BPODT Terima Piagam Penghargaan Pada Forum Keterbukaan Informasi Publik Kemenparekraf/ Baparekraf Tahun 2023
Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) menerima piagam penghargaan pada Forum Keterbukaan Informasi Publik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Krieatif (Baparekraf) yang dilaksanakan di Hotel Borobudur, Jakarta (24/10).
Forum Keterbukaan Informasi Publik Kemenparekraf/ Baparekraf Tahun 2023 dengan tema “Kesetaraan Dalam Keterbukaan Informasi Publik” melakukan berbagai kegiatan antara lain: Kata Sambutan Direktur Jenderal Informasi dan Informasi Publik, Kementerian Informasi dan Komunikasi RI, Kata Sambutan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Baparekraf sekaligus membuka Forum Keterbukaan Informasi Publik Kemenparekraf/ Baparekraf, Penganugerahan Monev Pengelolaan Informasi Publik di lingkungan Kementerian Pariwisata/ Baparekraf, Launching Buku panduan Komunikasi Krisis, dan Diskusi Panel.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Baparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa semua warga negara berhak mengetahui informasi karena informasi adalah hak dasar setiap warga negara dan pemerintahan yang bersih harus melaksanakan keterbukaan informasi.
“ Informasi publik merupakan hak dasar dari setiap warga negara, semua warga berhak untuk mengetahui informasi, para penyelenggara negara harus memberikan pelayanan terbaik dan mengutamakan transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, indipenden dan berkeadilan,”ujarnya.
Untuk mendukung keterbukaan informasi publik tersebut, Kemenparekraf/ Baparekraf meluncurkan sebuah sistem bernama: SuREBro ( surveillance, response, and broadcast) yang merupakan sebuah sistem terpadu tentang manajemen komunikasi krisis kepariwisataan di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif; selain itu, Kemenparekraf/ Baparekraf juga telah memiliki informasi yang berbasis data yakni: iTourism yang merupakan informasi satu data yang terintegrasi untuk memberikan informasi tentang pariwisata.
Dalam forum tersebut, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informasi RI, Usman Kansong mengatakan bahwa kepercayaan publik harus dipertahankan dan keterbukaan informasi publik merupakan sebuah inklusifitas. Kementerian Kominfo lanjut dia, telah melakukan langkah nyata untuk mendukung kesetaraan dalam keterbukaan informasi publik salah satunya adalah Komisi Nasional Disabilitas.
Sesuai dengan tema Forum Keterbukaan Informasi Publik Kemeparekraf Tahun 2023 ini yaitu: “Kesetaraan Dalam Keterbukaan Informasi Publik” acara tersebut diisi dengan Diskusi Panel yang membahas tentang Akses Informasi Publik yang ramah bagi penyandang disabilitas. Dalam diskusi panel tersebut diinformasikan bahwa Kemenparekraf/ Baparekraf telah memiliki sarana dan prasarana penunjang untuk disabilitas.
Dalam Forum Keterbukaan Informasi Publik Kemenparekraf/ Baparekraf Tahun 2023 ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Baparekraf memberikan Penganugerahan Monitoring Evaluasi Pengeloalaan Informasi Publik terbaik di Lingkungan Kemenparekraf/ Baparekraf kepada Politeknik Pariwisata NHI Bandung, Politeknik Pariwisata Medan, dan Polteknik Pariwisata Makassar.
Piagam Penghargaan juga diberikan kepada BPODT yang telah melaksanakan Monitoring Evaluasi Pengelolaan Informasi Publik bersama dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur, Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores, Politeknik Pariwisata Palembang, dan Polteknik Pariwisata Bali.
Forum Keterbukaan Informasi Publik Kemenparekraf/ Baparekraf Tahun 2023 dihadiri oleh pejabat Eselon I, Eselon II Kemenparekraf/ Baparekraf, Politeknik Pariwisata, Badan Otorita yang berada di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Baparekraf. Turut hadir Direktur Utama BPODT Jimmy Bernando Panjaitan, didampingi Direktur Keuangan Umum dan Komunikasi Publik Bambang Cahyo Murdoko, Kepala Divisi Komunikasi Publik Nelson Lumbantoruan, Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Niki El Imran.
361 total views