Siaran Pers:
Badan Pelaksana Otorita Danau Toba
BPODT – Wavteg Perkuat Kolaborasi Promosi Investasi
Medan, 20 Juni 2022 – Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) bekerja sama dengan Wavteq (Konsultan Foreign Direct Investment Assessment) yang ditunjuk oleh Bank Dunia menyelenggarakan Pelatihan SDM, salah satunya kegiatan Workshop Penguatan Promosi Investasi di Sektor Pariwisata. Workshop tersebut diadakan di kantor BPODT Medan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM di bidang promosi investasi di DPSP Danau Toba.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dinas yang menangani investasi dari 8 Kabupaten di Kawasan Danau Toba, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kota Medan. Diharapkan dengan adanya workshop ini Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan BPODT dapat merumuskan strategis promosi investasi dan menerapkannya untuk kandidat investor.
Rangkaian Workshop ini dimulai dengan laporan Direktur Industri Pariwisata dan Kelembagaan Kepariwisataan BPODT, Raja Malem Tarigan. “Hari ini kita akan banyak belajar tentang promosi investasi yang harapannya akan dapat diterapkan di masing-masing instansi, termasuk juga BPODT di Toba Caldera Resort” ujar Raja dalam penyampaian laporannya.
Direktur Utama BPODT, Jimmy Bernando Panjaitan dalam pembukaan kegiatan workshop tersebut menjabarkan progress investasi di Toba Caldera Resort (TCR). Dia melanjutkan bahwa BPODT memiliki lahan otorita seluas 386,72 Ha, telah direncanakan 39 lot untuk ditawarkan ke investor yang tujuannya menjadikan kawasan wisata premium.
Saat ini investasi yang sudah berjalan adalah Bobocabin dengan okupansi rata-rata 90% yang menandakan betapa menjanjikan TCR dan Danau Toba secara umum. Tahun ini diharapkan ada hotel bintang 5 yang kemungkinan pertama hadir di Kawasan Danau Toba. Direncanakan kedepannya akan ditenderkan lot Holiday Villa di dan Cable Car. Dalam mendukung DPSP Danau Toba pemerintah menunjuk tuan rumah W20 Summit di Parapat, pada tanggal 19-21 Juli 2022. Selain itu akan diselenggarakan F1 H20 belajar dari kesuksesan MotoGP. Hal ini, ditambahkan Jimmy dapat menimbulkan multiplier effect yang begitu besar,
“Momen ini selain memanfaatkan untuk belajar beberapa hal terkait strategi promosi investasi dapat menjalin hubungan baik antara BPODT dan Pemerintah Kabupaten terkait Investasi. Pemerintah Kabupaten dapat memberikan summary peluang investasi di daerahnya dan BPODT akan turut serta mempromosikan Danau Toba secara keseluruhan. Kedepannya BPODT akan mendekati tokoh-tokoh Batak untuk menawarkan lot-lot tematik seperti outdoor entertainment, MICE” ujar Jimmy.
Gregory ELMS melalui virtual zoom menambahkan bahwa implementasi hasil workshop ini sangat penting dilakukan. “the more important thing is how to implement outreach strategy and aftercare strategy so the existing investor can be happy and keep investing” ungkap Gregory.
Dalam workshop ini hadir Tommy Sidabutar (Kadis DPMPTSP Kab. Karo), Oloan Hasugian (Kadis DPMPTSPK Kab. Dairi), Thomson Hutasoit (Kabid Pengendalian Penanaman Modal dan Informasi Penanaman Modal, DPMPTSP Kabupaten Humbang Hasundutan), Alexander (Kabid Promosi, Deregulasi dan Pengembangan Penanaman Modal DPMPTSP Kab Karo), Bergman Siahaan (Plt Sub Koordinator Pengembangan Promosi Penanaman Modal, DPMPTSP Kota Medan), Ibu Melva Handayany, (DPMPTSP Kab. Simalungun), Ibu Martha Lydiawita Sihombing (DPMPTSP Kabupaten Samosir), Ibu Eva Marina Simamora (DPMPTSP Kabupaten Toba) dan Ibu Siti Zaleha (DPMPTSP Kota Medan).
Anderson Situmeang
Kepala Divisi Komunikasi Publik
212 total views
