Siaran Pers:
Badan Pelaksana Otorita Danau Toba
Fokus Kembangkan DPSP Danau Toba, BPODT dan Pemkab Kawasan Danau Toba Hadiri Rapat Kemenko Marves
Labuanbajo, 18 Agustus 2022 – Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi mengadakan Rapat Koordinasi Penelaahan Usulan Anggaran Tambahan Pengembangan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang berlangsung di Labuanbajo, Manggarai Barat. Rapat ini merupakan lanjutan hasil rapat koordinasi 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas pada tanggal 15 Juli lalu tentang pengalokasian anggaran untuk percepatan pembangunan.
Acara diawali dengan sambutan dari Deputi Bidang KoordinasiPariwisata dan Ekonomi Kreatif, Odo R.M. Manuhutu dan dilanjutkan dengan paparan dan pembahasan anggaran masing masing dari 5 DPSP yang hadir. Odo Manuhutu mengucapkan terima kasih atas kehadiran para peserta yang telah hadir dalam rakor tersebut. Beliau mengapresiasi banyak kepala daerah yang bisa hadir, nantinya hasil rakor ini akan dilaporkan kepada bapak Menko.
Dalam rakor tersebut yang hadir dari DPSP Danau Toba antara lain Bupati Dairi, Bupati Simalungun, Bupati Pakpak Bharat, Bupati Humbang Hasundutan, Wakil Bupati Samosir. Dikutip dari Fanpage Pemkab Simalungun, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiolan Sinaga mengharapkan kepada pemerintah pusat untuk memberikan dukungan pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Simalungun. Beliau berharap pemerintah pusat dapat memberikan dukungan dan bantuan khususnya infrastruktur jalan.
Dikutip dari media tribun-Medan, Franc Bernhard Tumanggor Bupati Pakpak Bharat yang hadir dalam rapat tersebut mengusulkan 4 item kegiatan prioritas di tahun 2023. Kegiatan tersebut antara lain; Fokus kebutuhan utama dalam rangka mengurangi tingkat kemiskinan di Kabupaten Pakpak Bharat, Mendorong perputaran ekonomi untuk mendukung optimalisasi Bandara Silangit karena mempercepat jarak tempuh ke Aceh Singkil sekitar 5 jam, mendukung Pariwisata di Kawasan Danau Toba dan usulan terakhir meningkatkan akses perdagangan dan ekonomi antar daerah kawasan Danau Toba yang terinterigasi dengan kawasan sekitarnya. Bupati Pakpak Bharat mengatakan akan menyesuaikan dengan arahan dan program pemerintah pusat. Beliau berharap juga upaya pengembangan 5 dpsp ini dapat membawa manfaat bagi Kabupaten Pakpak Bharat.
Jimmy Panjaitan Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), mengatakan bahwa selain rakor anggaran tersebut, Jimmy menyebutkan kehadiran Kepala Daerah di sekitaran Danau Toba merupakan langkah serius pemkab-pemkab dalam membangun kepariwisataan di kawasan Danau Toba.
“Pertemuan ini sangat penting bagi kami, karena rakor ini bisa menjadi momen Konsolidasi bagi kami elemen dari Sumatera Utara untuk saling berkoordinasi, hadir 5 Bupati dari 8 kabupaten di Danau Toba merupakan keseriusan kami dalam usulan anggaran ini,” Ujar Jimmy.
Dalam rapat tersebut yang hadir dari DPSPS Danau Toba adalah perwakilan Kabupaten Karo Kepala Dinas Pariwisata, Kabupaten Toba diwakili oleh Kepala Dinas PU, dari Direktur Keuangan Umum dan Komunikasi Publik Bambang Cahyo Murdoko, Direktur Destinasi Pariwisata Frits Nababan, Direktur Pemasaran Pariwisata Wahyu Dito Galih, dan Direktur Industri Pariwisata dan Kelembagaan Kepariwisataan Raja Malem Tarigan.
Anderson Situmeang
Kadiv Komunikasi Publik BPODT
711 total views